Trend Sulam Alis
Sinopsis
Seperti
yang kita ketahui trend kecantikan dari masa ke masa memang kerap berubah –
ubah. Pada kali ini trend kecantikan yang sedang booming adalah “Natural Beauty”.
Fokus yang akan dibahas lebih dalam ditekankan pada objek pendukung yaitu alis.
Untuk mendapatkan alis yang terlihat bagus, selama dua tahun terakhir (2015-2016)
dikenal teknik “eyebrow embroidery / microblading” atau yang lebih dikenal oleh
masyarakat Indonesia sebagai “sulam alis”. Trend kecantikan ini mempercayai
bahwa alis membingkai wajah kita, maka itu dengan alis yang lebih tebal dan
rapi serta bentuk yang sesuai dengan wajah yang dimiliki akan membuat seseorang
terlihat lebih cantik.
Latar
belakang
Trend
kecantikan pada masa kini yang seperti kita ketahui ialah “Natural Beauty”
yaitu dewy looking skin, bentuk wajah
tirus, rahang v-line, hidung yang mancung dan kecil, mata berbentuk menyerupai almond
serta alis yang tebal atau fuller looking
eyebrows. Walau dikenal dengan natural
beauty akan tetapi untuk mencapai hal tersebut (bagi mayoritas kaum hawa)
diperlukan makeup atau tindakan kecantikan
lainnya. Tidak dapat dipungkiri bahwa standar kecantikan kali ini memang banyak
dipengaruhi oleh standar kecantikan dari Korea (Negara Asia pemroduksi beauty
products). Artis Korea pada umunya
meimiliki kulit yang cerah, bersinar, bentuk wajah tirus/kecil, rahang v-line,
hidung mancung serta kecil, bibir dengan ketebalan yang pas berwarna
pink/orange, alis yang cenderung tebal dan agak berbentuk datar sehingga
memberi kesan usia yang lebih mudah. Fokus kecantikan yang akan saya bahas
lebih dalam adalah pada alis. Untuk mendapatkan alis yang tebal dan rapi tanpa
harus terus menerus menggambar (menggunakan makeup) dikenal teknik sulam alis.
Hasil dari teknik ini semi permanent yaitu sekitar 2 tahun (berbeda dengan
tattoo alis yang hasilnya permanent dan tidak akan pernah hilang), tahan
terhadap air juga smudge-proof, serta
bentuk alis yang sesuai dengan wajah sehingga bagi mereka yang melakukan
tindakan ini tidak perlu repot harus membenarkan alisnya (menggunakan makeup) setiap
hari.
Opini
Trend
Kecantikan “Natural Beauty” yang saya
fokuskan pada alis yaitu melalui teknik sulam alis ini telah booming selama dua
tahun terakhir. Teknik sulam alis ini sendiri berasal dari Asia yang kemudian
semakin dikenal hingga benua lainnya bahkan sampai pada negara kebudayaan
barat. Di Indonesia sendiri teknik sulam alis juga sedang panas - panasnya atau
booming. Banyak dilakukan oleh kaum hawa dalam rangka mendapatkan alis yang
tebal dengan bentuk yang bagus dan rapi. Teknik ini juga tidak jarang dilakukan
oleh kaum adam terutama di Korea atau mereka yang memegang budaya atau
mempercayai bentuk wajah (juga bentuk alis) mempengaruhi keberuntungan dalam
hidupnya.
Melakukan
sulam alis ini juga sebenarnya relative tidak murah didapatkan. Walaupun sudah
banyak jasa teknik sulam alis yang ada di market akan tetapi karena sedang booming,
jadi harga pasaran masih tetap tinggi. Salon atau spesialis sudah ternama yang
menawarkan sulam alis juga banyak yang
memasang harga tinggi bahkan hinga 2 kali lipat lebih tinggi daripada market
pada umumnya.
Boomingnya
sulam alis secara tersendiri sebenarnya tidak mendatangkan dampak negative pada
masyarakat, mungkin mendatangkan banyak dampak positif secara ekonomi pada
penyedia jasa sulam alis dan individu yang melakukan sulam alis karena tidak
perlu berlama – lama menggambar alis (menggunakan makeup). Akan tetapi boomingnya
hal ini juga dianggap konyol bagi beberapa masyarkat yang tidak merasa adanya
keuntungan atau merasa tidak worth it
dengan harga yang harus dibayar (sekitar 1,5 jt – 6 jt / tindakan)
Banyak
masyarakat yang tertarik dengan sulam alis sehingga mulai berbisnis dalam
bidang ini atau melakukan sulam alis itu, hal ini terjadi salah satunya
disebabkan oleh Natural beauty trend yang salah satunya memiliki komponen trend
alis yang lebih tebal layaknya artis korea. Berbisnis hal ini walaupun banyak
pesaing bisa dibilang masih banyak yang berminat untuk melakukan mengingat alis
menjadi sesuatu yang kini kerap mendapatkan banyak perhatian, sehingga ada
dikenal istilah-istilah seperti “eyebrow on fleek” atau “eyebrow on point”.
Trend
sulam alis ini sendiri menurut saya bukanlah suatu permasalahan yang harus
dicari solusi penyelesainnya. Tidak dapat dipungkiri sejak adanya teknologi
ini, telah banyak membantu mereka yang kurang percaya diri dalam penampilannya
atau mereka yang tidak suka repot – repot menggambar alis dan meluangkan waktu
lebih lama dalam makeup. Akan tetapi karena booming nya hal ini hingga agak berlebih,
bagi mereka yang tidak paham (seperti pada umunya kaum adam) memandang hal ini
sesuatu yang konyol karena banyak kaum hawa yang menaruh perhatian berlebihan
pada alisnya. Dimulai dari sulam alis kini ada banyak teknik sulam lainnya,
seperti sulam bibir yang membuat bibir terlihat lebih merah seakan akan
mengenakan lipstick, sulam eyeliner yang memberi garis ketegasan bulu mata sehingga
bentuk mata terlihat lebih tajam, lalu juga ada tindakan extension bulu mata
agar bulu mata terlihat panjang dan lebat. Hal – hal semipermanent ini memang
bisa dibilang mendatangkan dampak positive ( tidak perlu berlama – lama mengenakan
makeup setiap hari dan membuat individu lebih percaya diri) lucunya juga
mendatangkan dampak negative secara tidak langsung pada umumnya (bukan dampak
negative secara langsung dari sulam alis), kecantikan secara fisik tidak luput menjadi
terlalu didewakan oleh banyak wanita. Tidak pernah puas sehingga mulai dari
tindakan kecil semipermanent tersebut berubah menjadi tindakan besar seperti
operasi plastik dalam rangka mendapatkan kecantikan sesuai standar kecantikan
yang sedang trend. “Natural beauty”
yang seharusnya hanya “enhance your own
beauty” dengan tidak mengenakan makeup yang terlalu tebal atau eksentrik
menjadi miskonsepsi. Memang tidak mengenakan banyak makeup akan tetapi
melakukan tidakan semipermanent atau bahkan permanent berlebihan sehingga
menyesuaikan standar kecantikan. Dalam mengatasi hal ini memang tidaklah mudah
karena memang wanita pada umumnya akan
tetap dan akan selalu peduli penampilan secara fisik, yang perlu diingatkan
ialah mereka yang miskonsepsi dengan adanya teknologi semipermanent tsb (sulam
alis, dan semacamnya) dan salah memanfaatkan teknologi tsb, dimana seharusnya teknologi tersebut ada untuk
membuat individu lebih percaya diri menjadi individu yang terlalu mendewakan
penampilan fisik. Perlu kembali diingatkan bahwa trend natural beauty ialah
menghargai feature yang dimiliki dan menonjolkan kelebihan/kecantikan tersebut
dengan bantuan riasan yang tidak belebihan.
Kesimpulan
Trend
kecantikan yang kerap berubah, serta kaum hawa yang akan selalu memperhatikan
penampilan fisiknya akan selalu berusaha memenuhi standar-standar tersebut.
Boomingnya sulam alis berujung pada masyarakat yang kini memberikan perhatian
berlebihan pada alis. Suatu objek alis yang kini dipandang sebagai objek yang
membingkai wajah dan dapat membuat fitur yang dimiliki lebih terlihat cantik. Di
Indonesia sulam alis mendapat perhatian berlebihan sehingga mendatangkan mix
reaction, ada masyarakat beranggapan bahwa hal tersebut konyol ataupun
sebaliknya.
Hal
serupa akan kerap terjadi, mengingat beauty trend yang kerap berubah dari masa
ke masa dan kaum hawa yang pada umumnya akan terus berusaha menyesuaikan dengan
standar tersebut.
Sumber
fenomena : http://www.marieclaire.co.uk/news/beauty/553103/microblading-the-eyebrow-technique-for-fuller-looking-brows.html
Beberapa
gambar contoh sulam alis.


